Minggu, 21 Agustus 2011

Gara-gara Ical, Salat Jumat di Masjid Jami Malang Molor


Ibadah salat Jumat di Masjid Jami Kota Malang, Jumat (19/8/2011) dimulai lebih siang dari biasanya. Takmir masjid menunda 15 menit permulaan ibadah salat Jumat karena menunggu kehadiran Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical.

Ical mengawali roadshow di Malang Raya dengan agenda menggelar salat jumat di Masjid Jami yang berada di sebelah barat Alun-Alun Kota Malang itu. Namun, hingga salat berjamaah, petinggi partai berlambang Beringin itu belum juga hadir di tengah jamaah.

Informasi dari Ketua Takmir mengabarkan bahwa sesuai agenda memang Aburizal datang dengan melaksanakan salat jumat, tapi tadi molor hingga salat selesai.

Takmir menyatakan sesuai dengan agenda yang telah dijadwalkan, Ical akan menunaikan salat Jumat di masjid tersebut. Namun, karena Ical tak kunjung datang, akhirnya ibadah salat Jumat terlambat dimulai. Terpaksa di-olor, sambil menunggu Ical datang. Ya sekitar 15 menit.

Azan menandai dimulai salat Jumat harus diundur selama 5 menit dari jadwal yang ditentukan. Begitu juga khotbah Jumat. Meski sudah diundur, namun Ical belum tiba juga. Akhirnya, karena menunggu terlalu lama, takmir masjid pun memulai ibadah salat Jumat tanpa kehadiran Ical. 

Begitu salat Jumat selesai, Ical juga belum tiba. Akhirnya, takmir melanjutkan agenda tambahan, yakni melaksanakan salat ghaib untuk para pahlawan, yang diteruskan dengan membaca zikir. 

Tadi di-olor dengan salat ghaib, usai salat Jumat. Karena masih juga belum datang, kemudian jamaah diajakuntuk membawa zikir. Untung di akhir pembacaan zikir, Aburizal datang.

Ditanya terkait molornya kedatangan Ical, kabarnya takmir dapat memahami, karena pesawat terbang yang ditumpangi Ical terlambat datang. Hal ini berakibat seluruh jadwal roadshow Ical, termasuk salat jumat di Masjid Jami Kota Malang tertunda. .

Untuk mengganti agenda yang tertunda, takmir kemudian mengajak Ical melihat langsung pembangunan masjid, serta sedikit tutur kata kepada jamaah yang hadir. 

Kepada ulama serta takmir masjid, Ical secara terbuka menyampaikan permohonan maafnya. Dalam kesempatan itu, Ical juga mengungkapkan, kedatangannya ke Kota Malang untuk bersilaturahmi, memanfaatkan momentum bulan puasa untuk saling mengasihi dan memaafkan.

Sebelum meninggalkan masjid jami, Ical sempat memberikan sumbangan untuk keberlanjutan pembangunan masjid bersejarah itu sebesar Rp 10 juta. Salat jumat digelar di Masjid Jami Kota Malang siang tadi diikuti oleh ribuan jamaah yang berjubel hingga areal luar masjid.

Ini adalah potret nyata keadaan di masyarakat. Bagaimana menurut Anda ?

Tidak ada komentar: